STT itu bisa jadi Surat Tanda Tolol. LOL *lagi pengen iseng* hehehe.
STT yang sesungguhnya adalah Sibuk Tingkat Tinggi. Semua orang punya kesibukan. Setiap hari pun saya sibuk dengan pekerjaan kantor dan kuliah. Tetapi akhir-akhir ini kesibukannya sungguh terlalu bikin pening. Mau ditinggalin, tidak mungkin. Satu-satunya solusi adalah mengesampingkan urusan media sosial *duileeeeh* demi urusan yang jauh lebih penting (jadi ingat asas lex specialis derogat legi generale ... halah!). Iya, apalagi perkara yang lebih penting bila bukan pekerjaan dan tugas kuliah *menumpuk macam gunung*. Belum lagi saya juga mengikuti sebuah kompetisi yang bikin jantung deg-degan.
Tapi STT bukan berarti sama sekali hilang dari peredaran, bukan? *membela diri* Yang pasti saya masih ingat update blog *loh?*
Hidup STT!
Catatan penulis :
Ini postingan paling aneh yang pernah saya tulis :p
Nggak mutu!
Wassalam
Yakin bisa mengesampingkan sosmed?. :P
BalasHapusMet sibuk, Ka Tuteh. :))